Melitta Bentz adalah seorang ibu rumah tangga dari Dresden, Jerman yang menemukan penyaring kopi pertama pada tahun 1908. Suatu saat dia sedang mencari cara untuk menyeduh secangkir kopi yang sempurna dengan tidak ada kepahitan yang disebabkan oleh overbrewing.
Melitta Bentz memutuskan untuk mencari cara agar kopi dapat disaring. Tujuannya, saat menuangkan air mendidih di atas kopi bubuk maka air seduhan kopi tersebut dapat disaring sehingga ampas kopi dapat terpisah dari air. Melitta Bentz bereksperimen dengan bahan yang berbeda sampai dia menemukan bahwa kertas tinta anaknya yang biasa digunakan untuk sekolah adalah bahan terbaik. Dia memotong sepotong putaran kertas blotting dan memasukkannya ke dalam cangkir logam.
Pada 20 Juni 1908 , filter kopi dan kertas filter mendapat paten. Pada 15 Desember 1908 Melitta Bentz dan suaminya Hugo memulai perusahaan Melitta Bentz Company. Tahun berikutnya mereka menjual 1.200 penyaring kopi di pameran Leipziger di Jerman. The Melitta Bentz Company juga mematenkan bag filter (kantung penyaring) pada tahun 1937 dan vacuumpacking pada tahun 1962.
Amalie Auguste Melitta Bentz lahir 31 Januari 1873 di Dresden, Jerman dengan nama Amalie Auguste Melitta Liebscher. Ayahnya adalah seorang penerbit. Ibu rumah tangga ini menemukan bahwa percolators (mesin espresso pada saat itu) cenderung untuk meninggalkan ampas kopi setelah kopi diseduh, dan kantung (kain) penyaring yang merepotkan untuk dibersihkan. Dia bereksperimen dengan berbagai cara, dan akhirnya menggunakan kertas blotting dari buku latihan sekolah anaknya, Willi. Dia membuat corong dari kertas tersebut kemudian memasukkannya ke dalam cangkir logam kuningan, cangkir tersebut ia lubangi bagian dasarnya menggunakan paku.
Kaiserliche Patentamt (Imperial Patent Office) memberikan paten kepada Bentz pada tanggal 20 Juni 1908, dan pada tanggal 15 Desember perusahaan masuk ke komersial register dengan 73 Pfennig sebagai "M. Bentz." Mereka menjual 1.200 penyaring kopi pada 1909 Leipzig fair.
Suaminya Hugo, anak-anak mereka dan Horst Willi adalah karyawan pertama perusahaan yang pertama kali muncul. Pada tahun 1910. Perusahaan ini memenangkan medali emas di Pameran Kesehatan Internasional dan medali perak di Asosiasi Saxon Innkeepers '. Ketika Perang Dunia Pertama meletus, suaminya ikut wajib militer ke Rumania, kertas dijatah, lalu impor biji kopi dilarang, yang akhirnya mengganggu bisnis. Saat itu dia mencoba dengan berbisnis menjual karton.
Perluasan bisnis memaksa mereka untuk memindahkan bisnis beberapa kali di Dresden. Tahun 1928 permintaan untuk produk mereka begitu tinggi sehingga menyebabkan sebanyak 80 pekerja harus bekerja dalam sistem double-shift. Karena tidak ada fasilitas produksi memuaskan yang dapat ditemukan di Dresden, perusahaan yang berkembang pesat pada tahun 1929 ini pindah ke Minden di timur Westphalia Utara. Pada saat itu 100.000 filter telah dihasilkan.
Horst mengambil alih perusahaan, sekarang "Bentz & Sohn," pada tahun 1930. Ia mengalihkan mayoritas saham di Melitta-Werke Aktiengesellschaft ke Horst dan Willi pada tahun 1932, tapi terus ikut dalam bisnis, memastikan bahwa karyawan diberikan bonus Natal, hari libur meningkat 6-15 hari per tahun, dan hari kerja sampai 5 hari.
Setelah pecahnya Perang Dunia II , produksi dihentikan dan perusahaan diperintahkan untuk memproduksi barang untuk membantu upaya perang. Pada akhir perang, para pekerja pindah ke pabrik-pabrik tua, barak, bahkan toko malam, hal tersebut terjadi karena bagian yang bertahan dari pabrik utama telah dipesan sebagai administrasi sementara untuk pasukan Sekutu, suatu kondisi yang diselenggarakan selama dua belas tahun. Pada tahun 1948, produksi filter dan kertas telah kembali, dan pada saat kematiannya di Holzhausen di Porta Westfalica pada tahun 1950, perusahaan ini telah mencapai 4,7 juta Deutsche.
Cucu dari Melitta Bentz, Thomas dan Stephen Bentz, masih menguasai Melitta Grup KG dengan kantor pusat di Minden di kawasan timur Rhine-Westphalia Utara, dengan 3.300 karyawan di 50 perusahaan.
Amalie Auguste Melitta Bentz meninggal dunia pada 29 Juni 1950 (umur 77) di Porta Westfalica, Jerman Barat.