"Ash-Shabi (sahabat) ialah orang yang bertemu dengan Rasulullah SAW, beriman kepada beliau dan meninggal dalam keadaan Islam"
Para sahabat utama yang biasanya disebutkan hingga 50 sampai 60 nama, yakni mereka yang sangat dekat dengan Nabi Muhammad SAW. Sahabat disebut pula murid Nabi Muhammad Sallallahu alaihi wassalam.
Identifikasi terhadap sahabat nabi, termasuk status dan tingkatannya merupakan hal yang penting dalam dunia Islam karena dapat digunakan untuk mengevaluasi keabsahan suatu hadits maupun perbuatan Nabi yang diriwayatkan oleh mereka.
Diantara para sahabat, terdapat pula Khulafaur Rasyidin atau Khalifah Ar-Rasyidin, mereka adalah 4 orang khalifah (pemimpin) pertama agama Islam sebagai penerus kepemimpinan Nabi Muhammad Salallahu alaihi wassalam setelah ia wafat. Empat orang tersebut adalah para sahabat dekat Nabi Muhammad Salallahu alaihi wassalam yang tercatat paling dekat dan paling dikenal dalam membela ajaran yang dibawanya di saat masa kerasulan Nabi Muhammad salallahu alaihi wassalam. Keempat khalifah tersebut dipilih bukan berdasarkan keturunannya, melainkan berdasarkan konsensus bersama umat Islam.
Keempat Khulafaur Rasyidin tersebut adalah: (Klik nama Khulafaur Rasyidin untuk mengetahui kisah lengkapnya)
1 Abu Bakar (memimpin tahun 11 s/d 13 H atau 534 s/d 634 M)
2 Umar bin Khattab (memimpin tahun 13 s/d 23 H atau 634 s/d 644 M)
3 Utsman bin Affan (tahun 23 s/d 35 H atau 644 s/d 655 M)
4 Ali bin Abi Thalib (memimpin tahun 35 s/d 41 H atau 655 s/d 661 M)
Tingkatan Sahabat (Klik nama Sahabat untuk mengetahui kisah/Biografi lengkapnya)
Menurut al-Hakim dalam Mustadrak, Sahabat terbagi dalam beberapa tingkatan, yaitu:
1. Para sahabat yang masuk Islam di Mekkah, sebelum melakukan hijrah, seperti Khulafa'ur Rasyidin
- Khadijah binti Khuwailid
- Ali bin Abi Thalib
- Zaid bin Haritsah
- Abu Bakar ash-Shiddiq
- Umar bin Khattab
- Utsman bin Affan
- Abbas bin Abdul Muthalib
- Hamzah bin Abdul Muthalib
- Ja'far bin Abi Thalib
3. Para sahabat yang ikut serta berhijrah ke negeri Habasyah
4. Para sahabat yang ikut serta pada bai'at Aqabah pertama
5. Para sahabat yang ikut serta pada bai'at Aqabah kedua
6. Para sahabat yang berhijrah setelah sampainya Rasulullah ke Madinah
7. Para sahabat yang ikut serta pada perang Badar
8. Para sahabat yang berhijrah antara perang Badar dan perjanjian Hudaibiyyah
9. Para sahabat yang ikut serta pada bai'at Ridhwan
10. Para sahabat yang berhijrah antara perjanjian Hudaibiyyah dan fathu Makkah
11. Para sahabat yang masuk Islam pada fathu Makkah,
12. Bayi-bayi dan anak-anak yang pernah melihat Rasulullah saw pada fathu Makkah
Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga
“Dan orang-orang yang terdahulu lagi yang petama-tama (masuk Islam) di antara orang-orang Muhajirin dan Anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridho kepada mereka dengan mereka dan mereka ridho kepada Allah. Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Itulah kemenangan yang agung.” (Qs At-Taubah : 100)
Berikut ini 10 orang sahabat Rasul yang dijamin masuk syurga (Asratul Kiraam).
1. Abu Bakar Siddiq ra.
2. Umar Bin Khatab ra.
3. Usman Bin Affan ra.
4. Ali Bin Abi Thalib ra.
5. Thalhah Bin Ubaidillah ra.
6. Zubair Bin Awaam
7. Sa’ad bin Abi Waqqas
8. Sa’id Bin Zaid
9. Abdurrahman Bin Auf
10. Abu Ubaidillah Bin Jarrah
Beberapa sahabat yang terkenal:
- Abdullah ibn Umar
- Abdurrahman bin Auf
- Abu Bakar
- Abu Dzar Al-Ghiffari
- Abu Hurairah
- Abu Ubaidah bin al-Jarrah
- Ali bin Abi Talib
- Alqamah
- Amru bin Ash
- Bilal bin Rabah
- Hakim bin Hazm
- Hamzah bin Abdul Muthalib
- Khalid bin Walid
- Mu'adz bin Jabal
- Mua'wiyah bin Abu Sufyan
- Mush'ab bin Umair
- Salman al-Farisi
- Sa'ad bin Abi Waqqas
- Sa'id bin Zayd bin `Amr
- Thalhah bin Ubaidillah
- Zaid bin Khattab
- Umar bin Khattab
- Usamah bin Zaid bin Haritsah
- Utsman bin Affan
- Uwais Al-Qarni
- Wahsyi bin Harb
- Zubair bin Awwam
Lihat pula: