Edmund Husserl - Pendiri Aliran Fenomenologi

Edmund Husserl
Edmund Husserl
Lahir: 8 April, 1859, Proßnitz, Moravia, Austria (sekarang Prostějov, Czech Republic)

Meninggal: 28 April 1938 (umur 79) Freiburg, Jerman Era: 20th-century philosophy

Aliran: Phenomenology

Minat utama: Epistemology, Mathematics

Gagasan penting: Epoché, Natural Standpoint, Noema, Noesis, Eidetic Reduction, Retention and protention, Phenomenology
Edmund Gustav Albrecht Husserl adalah seorang filsuf Jerman, yang dikenal sebagai bapak fenomenologi. Karyanya meninggalkan orientasi yang murni positivis dalam sains dan filsafat pada masanya, dan mengutamakan pengalaman subyektif sebagai sumber dari semua pengetahuan kita tentang fenomena obyektif.


Pemikiran fenomenologi menurut edmund husserl

Arti Fenomenologi menurut Smith fenomenologi Husserl adalah sebuah upaya untuk memahami kesadaran sebagaimana dialami dari sudut pandang orang pertama. Secara literal fenomenologi adalah studi tentang fenomena, atau tentang segala sesuatu yang tampak bagi kita di dalam pengalaman subyektif, atau tentang bagaimana kita mengalami segala sesuatu di sekitar kita. Setiap orang pada dasarnya pernah melakukan praktek fenomenologi. Ketika anda bertanya “Apakah yang aku rasakan sekarang?”, “Apa yang sedang kupikirkan?”, “Apa yang akan kulakukan?”, maka sebenarnya anda melakukan fenomenologi, yakni mencoba memahami apa yang anda rasakan, pikirkan, dan apa yang akan anda lakukan dari sudut pandang orang pertama.

Dengan demikian fenomenologi adalah upaya untuk memahami kesadaran dari sudut pandang subyektif orang terkait. Pendekatan ini tentu saja berbeda dengan pendekatan ilmu pengetahuan saraf (neuroscience), yang berusaha memahami cara kerja kesadaran manusia di dalam otak dan saraf, yakni dengan menggunakan sudut pandang pengamat. Neurosains lebih melihat fenomena kesadaran sebagai fenomena biologis. Sementara deskripsi fenomenologis lebih melihat pengalaman manusia sebagaimana ia mengalaminya, yakni dari sudut pandang orang pertama.
Walaupun berfokus pada pengalaman subyektif orang pertama, fenomenologi tidak berhenti hanya pada deskripsi perasaan-perasaan inderawi semata. Pengalaman inderawi hanyalah titik tolak untuk sampai makna yang bersifat konseptual (conceptual meaning), yang lebih dalam dari pengalaman inderawi itu sendiri. Makna konseptual itu bisa berupa imajinasi, pikiran, hasrat, ataupun perasaan-perasaan spesifik, ketika orang mengalami dunianya secara personal.


Biografi

Husserl lahir pada 8 April, 1859 di Proßnitz, Moravia, Austria (sekarang Prostějov, Czech Republic). Ia dilahirkan dalam sebuah keluarga Yahudi di Prostějov (Proßnitz), Moravia, Ceko (yang saat itu merupakan bagian dari Kekaisaran Austria). Husserl adalah murid Franz Brentano dan Carl Stumpf; karya filsafatnya memengaruhi, antara lain, Edith Stein (St. Teresa Benedicta dari Salib), Eugen Fink, Max Scheler, Martin Heidegger, Jean-Paul Sartre, Emmanuel Lévinas, Rudolf Carnap, Hermann Weyl, Maurice Merleau-Ponty, dan Roman Ingarden.

Pada 1887 Husserl berpindah agama menjadi Kristen dan bergabung dengan Gereja Lutheran. Ia mengajar filsafat di Halle sebagai seorang tutor (Privatdozent) dari 1887, lalu di Göttingen sebagai profesor dari 1901, dan di Freiburg im Breisgau dari 1916 hingga ia pensiun pada 1928. Setelah itu, ia melanjutkan penelitiannya dan menulis dengan menggunakan perpustakaan di Freiburg, hingga kemudian dilarang menggunakannya - karena ia keturunan Yahudi - yang saat itu dipimpin oleh rektor, dan sebagian karena pengaruh dari bekas muridnya, yang juga anak emasnya, Martin Heidegger.

Edmund Husserl meninggal pada 28 April 1938 (umur 79) di Freiburg, Jerman.


Karya-karya Husserl
  • 1887. Über den Begriff der Zahl. Psychologische Analysen.
  • 1891. Philosophie der Arithmetik. Psychologische und logische Untersuchungen. [1970, Philosophy of Arithmetic]
  • 1900. Logische Untersuchungen. Erste Teil: Prolegomena zur reinen Logik. [1970, Logical Investigations. Vol 1]
  • 1901. Logische Untersuchungen. Zweite Teil: Untersuchungen zur Phänomenologie und Theorie der Erkenntnis. [1970, Logical Investigations. Vol 2]
  • 1911. Philosophie als strenge Wissenschaft. [1965, included in "Phenomenology and the Crisis of Philosophy: Philosophy as Rigorous Science and Philosophy and the Crisis of European Man"]
  • 1913. Ideen zu einer reinen Phänomenologie und phänomenologischen Philosophie. Erstes Buch: Allgemeine Einführung in die reine Phänomenologie. [1931, Ideas: General Introduction to Pure Phenomenology]
  • 1923-24. Erste Philosophie. Zweiter Teil: Theorie der phänomenologischen Reduktion. [1959, First Philosophy, Vol 2: Phenomenological Reductions]
  • 1925. Erste Philosophie. Erste Teil: Kritische Ideengeschichte. [1956, First Philosophy Vol 1: Critical History of Ideas]
  • 1928. Vorlesungen zur Phänomenologie des inneren Zeitbewusstseins.
  • 1929. Formale und transzendentale Logik. Versuch einer Kritik der logischen Vernunft. [1969, Formal and Transcendental Logic]
  • 1931. Méditations cartésiennes. [1960, Cartesian Meditations]
  • 1936. Die Krisis der europäischen Wissenschaften und die transzentale Phänomenologie: Eine Einleitung in die phänomenologische Philosophie. [1970, The Crisis of European Sciences and Transcendental Phenomenology: An Introduction to Phenomenological Philosophy]
  • 1939. Erfahrung und Urteil. Untersuchungen zur Genealogie der Logik. [1973, Experience and Judgment]
  • 1952. Ideen II: Phänomenologische Untersuchungen zur Konstitution.
  • 1952. Ideen III: Die Phänomenologie und die Fundamente der Wissenschaften.

Karya-karya tentang Husserl
  • Derrida, Jacques, 1976 (Inggris). Undecidables and old names: Derrida's deconstruction and Introduction to Husserl's The Origin of Geometry.
  • Derrida, Jacques, 1967 (Perancis), 1973 (Inggris). Speech and Phenomena (La Voix et le Phénomène), and other Essays on Husserl's Theory of Signs. ISBN 0-8101-0397-4
  • Everdell, William R. (1998). The First Moderns. Chicago: University of Chicago Press. ISBN 0-226-22480-5.
  • Hill, C. O., 1991. Word and Object in Husserl, Frege, and Russell: The Roots of Twentieth-Century Philosophy. Ohio Uni. Press.
  • Hill, C. O., and Rosado Haddock, G. E., 2000. Husserl or Frege? Meaning, Objectivity, and Mathematics. Open Court, 2000.
  • Mohanty, J. N. Edmund Husserl's Theory of Meaning. The Hague: Martinus Nijhoff, 1982.
  • Mohanty, J. N. Husserl and Frege. Bloomington, IN: Indiana University Press, 1982.
  • Mohanty, J. N. "Husserl and Frege: A New Look at Their Relationship." Research in Phenomenology. 4. 1974: 51-62.
  • Natanson, Maurice,1973. Edmund Husserl: Philosopher of Infinite Tasks. Northwestern University Press. ISBN 0-8101-0425-3
  • Rollinger, R. D., 1999. Husserl’s Position in the School of Brentano Phaenomenologica 150. Kluwer. ISBN 0-7923-5684-5
  • Schuhmann, K., 1977. Husserl – Chronik (Denk- und Lebensweg Edmund Husserls). Number I in Husserliana Dokumente. Martinus Nijhoff. ISBN 90-247-1972-0
  • Simons, Peter, 1987. Parts: A Study in Ontology. Oxford Uni. Press.
  • Smith, B. and Woodruff Smith, D., eds., 1995. The Cambridge Companion to Husserl. Cambridge Uni. Press. ISBN 0-521-43616-8
  • Tieszen, Richard, Mathematics, in David Smith and Barry Smith, eds., The Cambridge Companion to Husserl (Cambridge University Press, circa 2005).
Sumber: