Biografi Evangelista Torricelli - Penemu Barometer Air Raksa

Evangelista Torricelli adalah fisikawan dan matematikawan Italia yang dikenal karena penemuannya, pada tahun 1643 ia menetapkan tentang tekanan atmosfer dan menemukan alat untuk mengukurnya, yaitu barometer. Evangelista Torricelli belajar di Sapienza College Roma. Ia menjadi sekretaris Galileo selama 3 bulan sampai Galileo wafat pada tahun 1641. Tahun 1642 ia menjadi profesor matematika di Florence.

Biografi Evangelista Torricelli - Penemu Barometer Air Raksa
Biografi

Evangelista Torricelli lahir pada 15 Oktober 1608 di Faenza di Province of Ravenna, bagian dari Negara Kepausan, anak sulung dari Gaspare Torricelli dan Caterina Angetti. Ayahnya adalah seorang pekerja tekstil yang berasal dari keluarga miskin. Melihat bakatnya, orang tuanya mengirim dia untuk dididik di bawah asuhan pamannya, Jacobo. Di Faenza, Evangelista Torricelli belajar matematika dan filsafat sampai tahun 1626. Setelah ayahnya meninggal, pamannya mengirim Torricelli ke Roma untuk belajar ilmu pada seorang biarawan Benediktin Benedetto Castelli yang merupakan profesor matematika di Collegio della Sapienza (sekarang dikenal sebagai Sapienza University of Rome).


Karya Torricelli dalam fisika

Barometer

Pada tahun 1643, Torricelli membuat eksperimen sederhana yang dinamakan Torricelli Experiment, yaitu ia menggunakan sebuah tabung kaca kuat dengan panjang kira-kira 1 m dan salah satu ujungnya tertutup. Dengan menggunakan sarung menghadap ke atas. Dengan menggunakan corong ia menuangkan raksa dari botol ke dalam tabung sampai penuh. Kemudian ia menutup ujung terbuka tabung dengan jempolnya, dan segera membaliknya. Dengan cepat ia melepaskan jempolnya dari ujung tabung dan menaruh tabung vertikal dalam sebuah bejana berisi raksa. Ia mengamati permukaan raksa dalam tabung turun dan berhenti ketika tinggi kolom raksa dalam tabung 76 cm di atas permukaan raksa dalam bejana. Ruang vakum terperangkap di atas kolam raksa.


Hukum Torricelli

Torricelli juga menemukan Hukum Torricelli, mengenai kecepatan cairan yang keluar dan mengalir dari celah dengan ketinggian berbeda, yang kemudian terbukti menjadi kasus khusus dari prinsip Bernoulli.

Hukum Toricelli adalah turunan dari Hukum Bernoulli yang mempelajari tentang hubungan kecepatan fluida dan tekanan yang dihasilkannya. Dilansir dari Mathematics LibreTexts, Teori Torricelli adalah persamaan kinematik untuk fluida yang jatuh dari ketinggian dengan mengabaikan resistensi.

Teori Torricelli dapat disebut juga sebagai Hukum Torricelli, Teorema Torricelli, Persamaan Torricelli, ataupun Prinsip Torricelli. Dilansir dari Lumen Learning, Teori Torricelli adalah hubungan antara kecepatan keluar fluida dari lubang bermata tajam di reservoar dengan ketinggian fluida di atas lubang keluar.


Penyebab angin

Torricelli memberikan deskripsi ilmiah pertama penyebab angin:

" ... Angin yang dihasilkan oleh perbedaan suhu udara, dan kepadatan antara dua wilayah bumi."


Karya Torricelli dalam matematika

Torricelli juga terkenal untuk penemuan terompet Torricelli (Gabriel Horn). Torricelli juga pelopor dalam bidang seri terbatas.  Dalam karyanya De dimensione parabolae dari 1644, Torricelli dianggap sebagai urutan penurunan istilah positif a_0, a_1, a_2 \ cdots dan menunjukkan sesuai seri telescoping (A_0-a_1) + (a_1-a_2) + \ cdots tentu konvergen a_0-L , Di mana L adalah batas dari urutan, dan dengan cara ini memberikan bukti rumus untuk jumlah dari deret geometri.


Kematian 

Torricelli meninggal di Florence pada tanggal 25 Oktober 1647. Ia meninggal setelah menderita demam tifoid. Jasadnya dimakamkan di Basilika San Lorenzo. Asteroid 7437 Torricelli itu dinamai untuk menghormatinya. Dia meninggalkan semua harta miliknya kepada anak angkatnya Alexander.