Biografi Laila Sari - Artis 'Tiga Zaman'

 Laila Sari
Laila Sari adalah aktris dan penyanyi Indonesia. Perempuan kelahiran Padang Panjang, Hindia Belanda, 4 November 1935 ini mengawali karier sebagai pemain sandiwara dan penyanyi. Kariernya dilanjutkan dengan bermain dalam film layar lebar. Putri pasangan Kamaroeddin (Ayah) dan Rachmawati (Ibu) itu juga bermain dalam sejumlah sinetron, ketika film layar lebar mengalami kemunduran.

Selama tiga zaman atau enam dekade lebih, Suami dari Boertje (1960-2000) ini telah berkecimpung di panggung hiburan Tanah Air. Di akhir hayatnya, kondisi hidupnya amatlah memprihatinkan.

Laila hidup di rumahnya yang sederhana di Tangkiwood, Jakarta Barat. Daerah itu dulu memang dikenal sebagai penghasil artis berbakat di eranya. Sebut saja Aminah Cendrakasih dan (alm) Bing Slamet.

Laila sari meninggal dunia pada Senin (20/11/2017) sekitar pukul 19.50 WIB di usia 82 tahun.


Biodata:
  • Nama lengkap: Nur Laila Sari Jahrotuljannah
  • Lahir: 4 November 1935, Padang Panjang, Hindia Belanda
  • Meninggal: 20 November 2017, Jakarta
  • Pasangan: Bertje (m. 1960–2000)
  • Orang tua: Kamaroeddin(Ayah); Rachmawati (Ibu)
  • Film: Wadjah Seorang Laki-Laki, Sinyo Adi, Hantu Tanah Kusir
  • Genre: Musik rok, Children's song


Filmografi
  • Dinamika (1955)
  • Peristiwa 10 November (1956)
  • Singa Betina dari Marunda (1971)
  • Wadjah Seorang Laki-Laki (1971)
  • Warung Pojok (1977)
  • Pulau Putri (1977)
  • Inem Nyonya Besar (1977)
  • Tuan Besar (1977)
  • Sinyo Adi (1977)
  • Kembang Semusim (1980)
  • Juara Cilik (1980)
  • Ketika Cinta Harus Memilih (1981)
  • Halimun (1982)
  • Ke Ujung Dunia (1983)
  • Tante Garang (1983)
  • Kelainan Cinta (1983)
  • Perempuan Kedua (1990)
  • Lupus IV (1990)
  • Amrin Membolos (1996)
  • Anda Puas, Saya Loyo (2008)
  • Cinlok (2008)
  • Anak Ajaib (2008)
  • Hantu Tanah Kusir (2010)
  • Comic 8 (2014)
  • Boneka Setan (2014)
  • Air & Api (2015)


Sinetron
  • Mermaid In Love (SCTV, 2016)